Polisi Temukan Bong Sabu di TKP Pembunuhan Yundri Efran: Penyelidikan Terus Berlanjut

Hasil visum luar yang dikeluarkan RS Bhayangkara mengungkap bahwa Yundi Efran tewas dengan empat luka tusukan di kamar mandi rumah kontrakannya, di Perumahan Kesuma Permai 2 Jalan Taqwa Mata Merah, Kecamatan Kalidoni, pada Jumat (12/07/2024). Menurut Dokter Forensik RS Bhayangkara M Hasan Polda Sumsel, Indra Nasution, korban mengalami luka tusuk di dada kiri, tangan kiri, dan paha kiri. “Luka tusukan di dada kemungkinan besar yang paling fatal hingga menyebabkan kematian korban,” jelas Indra.

Yeni (23), kakak ipar korban, menyebut bahwa adiknya sudah tujuh bulan tinggal bersama mereka. "Selama ini dia tidak pernah cerita ada masalah dengan orang. Kami awalnya dapat kabar dari Polsek Kalidoni bahwa Yundi di rumah sakit karena ditusuk saat mandi,” ujar Yeni. Jenazah Yundi akan dibawa ke rumah duka di Desa Kurup, Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) untuk dimakamkan.

Anggota Satreskrim Polrestabes Palembang menemukan alat hisap sabu (bong) di rumah kontrakan yang dihuni Yundri Efran (27), yang tewas dibunuh saat mandi. Penemuan bong ini dibenarkan oleh Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono. “Setelah mendapati temuan tersebut, kami langsung melakukan tes terhadap tubuh korban Yundri. Hasil tes menunjukkan negatif narkoba,” kata Kombes Pol Harryo Sugihhartono pada Jumat (12/7/2024).

Kapolrestabes Palembang menjelaskan bahwa pihaknya akan mendalami kepemilikan bong tersebut. “Belum bisa kami simpulkan apakah bong tersebut milik korban Yundri atau milik kakaknya, EF, yang sudah dua bulan tidak datang. Ini sedang kami dalami selain kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian korban,” jelasnya.

Kasus pembunuhan ini terjadi di Perumahan Kesuma Permai II, Jalan Taqwa Mata Merah, RT 57, RW 07, Kelurahan Sei Selincah, Kecamatan Kalidoni, Palembang, pada Kamis (11/7) sekitar pukul 20.00 WIB. Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono melalui Wakasat Reskrim Kompol Iwan Gunawan, membenarkan kejadian tersebut. “Setelah menerima laporan warga, anggota kami segera mendatangi lokasi kejadian, melakukan olah TKP serta memeriksa saksi. Saat ini masih dalam proses penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku,” jelas Kompol Iwan Gunawan.

Bila ada permasalahan dan butuh bantuan Polisi silahkan hubungi :

NO BANTUAN POLISI, WA *081370002110*

"KAMI SIAP MELAYANI 24 JAM"